-->

31 Des 2012

Brook


Brook ( ブルック Burukku ) adalah seorang bajak laut dan musisi dari kelompok Bajak Laut Topi Jerami. Ia menjadi kru kesembilan yang bergabung setelah ditemukan tanpa sengaja di atas kapalnya yang karam di Segitiga Florian. Impiannya adalah dapat bertemu Laboon kembali saat kru topi jerami selesai berlayar mengelilingi Grandline. Ia berwujud seorang tengkorak yang hidup kembali berkat kekuasaan Buah Iblis miliknya; Yomi Yomi no Mi. Di atas kapal, Brook termasuk satu dari dua orang pendekar pedang selain Roronoa Zoro, dan memiliki nilai bounty sebesar  33.000.000 berry saat baru bergabung.


Penampilan
Brook adalah tengkorak hidup yang sangat tinggi dengan rambut keriting hitam tebal bergaya afro. Karena seorang tengkorak, ia tidak memiliki organ tubuh lain selain hanya tulang dan rambut afronya. Tubuhnya sangat tinggi, mencapai 266 cm ( 8'8½" ) dan merupakan anggota tertinggi di dalam kru. Ia mengenakan setelan serba hitam lengkap dengan kemeja oranye berkerah lebar dan semacam dasi warna ungu, serta sepasang sepatu. Kadang-kadang ia memakai sebuah topi sulap panjang berwarna hitam dan membawa sebuah tongkat ungu yang merupakan pedangnya. Saat baru bergabung, pakaiannya compang-camping karena bertahun-tahun hidup dalam pengasingan.

Saat berkumpul kembali dengan kru topi jerami di Sabaody, Brook mengenakan pakaian warna-warni sesuai dengan profesinya saat itu sebagai penyanyi. Ia masih mengenakan setelan hitam, namun bawahannya diganti dengan celana panjang merah bermotif bunga-bunga warna putih dan kemeja putih berkerah lebar, serta dasi biru muda. Ia memiliki mantel bulu kuning yang dipakai dileher, serta memakai kacamata coklat berbentuk hati dan topi berdesain mahkota warna emas.

Sebelum kematiannya, Brook memiliki perawakan yang kurus tinggi, berwajah panjang, dan selalu memakai kacamata hitam bundar. Ia memelihara sedikit jenggot dan memiliki semacam luka gores disamping wajah. Di dahinya terdapat bekas luka dalam hingga ke tulang, yang masih dapat dilihat dalam bentuk tengkoraknya.

Artikel Terkait

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Twitter Facebook RSS